Tan Deseng seorang Maestro Karawitan Sunda meninggal dunia pada Minggu (6/11/2022) pukul 13.30 WIB di Rumah Sakit Rajawali, Kota Bandung. Tan meninggal pada usia 80 tahun karena sakit.
Kabar meninggalnya Tan Deseng disampaikan oleh sahabatnya, Boy Worang. "Betul, Tan Deseng meninggal dunia tadi siang di rumah sakit," kata Boy dikutip dari MNC Portal (6/11/2022).
Tan meninggal dunia meninggalkan tiga orang anak. Dua perempuan dan satu laki laki. Saat ini, almarhum disemayamkan di rumah duka, Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP), Jalan Nana Rohana, Warung Muncang, Kota Bandung. Rencananya, almarhum akan disemayamkan di rumah duka hingga tiga hari kedepan. Sanak saudara dan orang terdekat telah berdatangan untuk menyampaikan bela sungkawa.
Tan Deseng lahir di Bandung, 22 Agustus 1942, Tan adalah seorang musisi, seniman, dan budayawan yang terkenal sebagai salah satu maestro dalam kesenian Sunda, yakni karawitan.
Kabar meninggalnya Tan Deseng disampaikan oleh sahabatnya, Boy Worang. "Betul, Tan Deseng meninggal dunia tadi siang di rumah sakit," kata Boy dikutip dari MNC Portal (6/11/2022).
Tan meninggal dunia meninggalkan tiga orang anak. Dua perempuan dan satu laki laki. Saat ini, almarhum disemayamkan di rumah duka, Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP), Jalan Nana Rohana, Warung Muncang, Kota Bandung. Rencananya, almarhum akan disemayamkan di rumah duka hingga tiga hari kedepan. Sanak saudara dan orang terdekat telah berdatangan untuk menyampaikan bela sungkawa.
Tan Deseng lahir di Bandung, 22 Agustus 1942, Tan adalah seorang musisi, seniman, dan budayawan yang terkenal sebagai salah satu maestro dalam kesenian Sunda, yakni karawitan.