Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 67 ribu orang pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Dengan target tersebut, pihak Disbudpar optimis angka kunjungan wisatawan sepanjang tahun 2024, yang ditargetkan sebesar 2,5 juta orang, akan tercapai.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disbudpar Cianjur, Tita Rosilawati, menyampaikan bahwa berdasarkan tren tahun sebelumnya, kunjungan wisatawan ke berbagai objek wisata di Cianjur mengalami peningkatan signifikan pada periode liburan akhir tahun.
"Berkaca pada akhir tahun lalu, tingkat kunjungan ke berbagai objek wisata di Cianjur mulai terlihat satu pekan sebelum akhir tahun hingga tiga hari setelah tahun baru," ujarnya pada Minggu (1/12).
Pihak Disbudpar memperkirakan bahwa selama libur Natal dan Tahun Baru, Cianjur akan kedatangan sekitar 67.792 wisatawan, dengan sekitar 16.699 orang di antaranya menginap untuk menyambut malam pergantian tahun. Tita mengungkapkan bahwa angka ini didasarkan pada pengamatan terhadap kunjungan wisatawan pada tahun-tahun sebelumnya yang menunjukkan lonjakan signifikan pada periode tersebut.
Hingga akhir September 2024, angka kunjungan wisatawan ke Cianjur sudah mencapai 1.810.280 orang, atau sekitar 71,68 persen dari target tahunan sebanyak 2,5 juta orang.
"Kami optimis target tersebut akan tercapai, mengingat tingginya angka kunjungan yang tercatat selama dua bulan terakhir, Oktober dan November, yang cukup tinggi berkat beberapa agenda tahunan yang digelar," tambah Tita.
Beberapa kegiatan yang turut meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan antara lain acara tahunan seperti Sunset di Kebun di Kebun Raya Cibodas dan event olahraga lari berskala nasional yang digelar di salah satu hotel di Cianjur. Kedua acara ini diikuti oleh lebih dari 400 ribu orang, sehingga menambah angka kunjungan hingga mencapai 80-90 persen dari target.
Di akhir tahun 2024, Disbudpar juga mendukung penuh berbagai kegiatan yang akan digelar oleh pengelola hotel dan tempat wisata, yang diharapkan dapat menarik banyak wisatawan, baik dari Cianjur maupun luar daerah, terutama dari wilayah Jabodetabek.
Namun, Tita mengingatkan wisatawan yang berencana menghabiskan libur panjang Natal dan Tahun Baru di Cianjur untuk memperhatikan beberapa hal. Selain cuaca yang sering hujan pada musim liburan, wisatawan juga perlu mempertimbangkan kemungkinan antrean kendaraan yang padat.
"Kami mengimbau agar wisatawan datang lebih awal ke Cianjur untuk menghindari kemacetan dan dapat menikmati liburan dengan nyaman," imbaunya.
Dengan berbagai kegiatan menarik yang digelar, Cianjur siap menyambut wisatawan dari berbagai daerah, menjadikan libur Natal dan Tahun Baru sebagai momentum penting untuk meningkatkan kunjungan wisata ke daerah ini.
