Misteri penemuan sepeda motor tanpa identitas di dekat Jembatan Cisokan, Kabupaten Cianjur, akhirnya menemukan titik terang. Diduga kuat pemilik motor tersebut mengakhiri hidupnya di sekitar lokasi. Tim SAR gabungan kini tengah melakukan operasi pencarian (Opsar) sejak Kamis (6/11/2025) pagi.
Informasi tersebut dikonfirmasi oleh Prayoga, anggota Gabungan Relawan Cianjur (GRC), saat dihubungi oleh Teras Muda Cianjur melalui pesan WhatsApp.
“Benarr Kk, hari ini sedang Opsar dan sedang pencarian korban. Kalau mengenai korban belum ditemukan Kk, masih dalam pencarian. Kalau dengan pihak keluarganya sudah ada info Kk,” ungkapnya.
Prayoga menjelaskan, operasi pencarian dimulai pukul 08.09 WIB, dengan pembagian area pencarian di dua lokasi utama, yaitu:
Selain itu, armada air diberangkatkan pada pukul 08.23 WIB untuk melakukan penyisiran di aliran sungai yang diduga menjadi lokasi kejadian.
Sebelumnya, pada Selasa (5/11/2025), warga menemukan sebuah sepeda motor tanpa plat nomor dan identitas terparkir di dekat jalur rel Cisokan. Di atas motor itu terdapat secarik kertas kuning bertuliskan pesan berbahasa Sunda yang diduga merupakan wasiat terakhir pemiliknya:
“Hapunten abdi, mamah bapa tos hapunten, hirup geus kieu bae.”
(Maafkan saya, Mama dan Bapak sudah saya minta maaf, hidup sudah seperti ini saja.)
Pesan tersebut memunculkan dugaan bahwa pemilik motor telah nekat mengakhiri hidupnya di sekitar area tersebut.
Kini, proses pencarian melibatkan sejumlah unsur, termasuk Tim SAR Gabungan, relawan, Babinsa, dan pihak kepolisian setempat. Hingga berita ini diturunkan, korban belum berhasil ditemukan, namun pencarian terus dilakukan secara intensif di sepanjang aliran sungai Cisokan.
Informasi tersebut dikonfirmasi oleh Prayoga, anggota Gabungan Relawan Cianjur (GRC), saat dihubungi oleh Teras Muda Cianjur melalui pesan WhatsApp.
“Benarr Kk, hari ini sedang Opsar dan sedang pencarian korban. Kalau mengenai korban belum ditemukan Kk, masih dalam pencarian. Kalau dengan pihak keluarganya sudah ada info Kk,” ungkapnya.
Prayoga menjelaskan, operasi pencarian dimulai pukul 08.09 WIB, dengan pembagian area pencarian di dua lokasi utama, yaitu:
- Lokasi 1: Sekitar aliran sungai Cisokan
- Lokasi 2: Daerah Nusa 2, Calingcing
Selain itu, armada air diberangkatkan pada pukul 08.23 WIB untuk melakukan penyisiran di aliran sungai yang diduga menjadi lokasi kejadian.
Sebelumnya, pada Selasa (5/11/2025), warga menemukan sebuah sepeda motor tanpa plat nomor dan identitas terparkir di dekat jalur rel Cisokan. Di atas motor itu terdapat secarik kertas kuning bertuliskan pesan berbahasa Sunda yang diduga merupakan wasiat terakhir pemiliknya:
“Hapunten abdi, mamah bapa tos hapunten, hirup geus kieu bae.”
(Maafkan saya, Mama dan Bapak sudah saya minta maaf, hidup sudah seperti ini saja.)
Pesan tersebut memunculkan dugaan bahwa pemilik motor telah nekat mengakhiri hidupnya di sekitar area tersebut.
Kini, proses pencarian melibatkan sejumlah unsur, termasuk Tim SAR Gabungan, relawan, Babinsa, dan pihak kepolisian setempat. Hingga berita ini diturunkan, korban belum berhasil ditemukan, namun pencarian terus dilakukan secara intensif di sepanjang aliran sungai Cisokan.