Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur bersama petugas gabungan berhasil menuntaskan penanganan banjir dan longsor yang melanda Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas. Peristiwa yang terjadi pada Rabu (6/8/2025) itu sempat memutus akses jalan penghubung antar-desa dan memaksa sejumlah warga mengungsi.
Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Kusmanawijaya, mengatakan proses pembukaan kembali akses jalan yang tertutup material longsor sepanjang 50 meter telah rampung. Kini, jalur tersebut sudah dapat dilalui sehingga aktivitas warga kembali normal.
“Petugas gabungan berhasil menyingkirkan material batu, lumpur, dan pohon yang menutup jalan dengan ketinggian sekitar satu meter. Semua dikerjakan menggunakan alat manual karena alat berat tidak bisa mencapai lokasi,” ujar Asep di Cianjur, Jumat (8/8/2025).
Penanganan banjir dan longsor selesai dilakukan pada Jumat pagi. Petugas gabungan bersama warga setempat mengevakuasi material longsor ke pinggir jalan. Warga yang sebelumnya mengungsi kini telah kembali ke rumah masing-masing. Meski begitu, BPBD tetap mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi bencana susulan.
“Kami menyiagakan petugas dan relawan untuk memantau kondisi dalam beberapa hari ke depan. Harapannya, cuaca membaik dan tidak ada lagi bencana yang terjadi di Cianjur,” tambah Asep.
Bencana banjir bandang dan longsor di Desa Batulawang mengakibatkan dua rumah rusak berat dan 26 rumah lainnya terdampak. BPBD mencatat, dua kepala keluarga terdiri dari sembilan jiwa harus mengungsi karena rumah mereka tak lagi layak huni.
Asep menuturkan, pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan perbaikan rumah yang rusak berat ke Pemerintah Kabupaten Cianjur. “Kami berharap bantuan dapat segera turun agar rumah warga dapat dibangun kembali dalam waktu dekat,” ujarnya.
Peristiwa tersebut dipicu oleh saluran air di atas perkampungan yang tidak berfungsi dengan baik. Saat hujan deras turun, air meluap deras dan bercampur material tanah sehingga menyebabkan banjir bandang disertai longsor. Meski kerugian material cukup besar, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
