![]() |
Foto: Ilustrasi/Istimewa |
Mbah Khair adalah pencipta Silat Cimande yang menurut salah satu versi dianggap sebagai penduduk asli Bogor. Namun menurut Nani Supriyatna (90) sesepuh Mamaos Cianjuran, Mbah Khair adalah asli warga Cianjur yang hidup pada masa Bupati Cianjur Rd. AA. Wiratanudatar VI / Dalem Enoh.
Malah oleh Dalem Enoh, Mbah Khair kemudian ditugasi untuk mengamankan wilayah Kampung Baru / Bogor yang pada masa itu masih menjadi bagian dari Kabupaten Cianjur. Wilayah Kampung Baru saat itu kerap kali dijarah perampok sapi, kerbau dan ternak lainnya.
Kanjeng Dalem Enoh mewanti wanti agar Mbah Khair tidak kembali ke tempat asalnya di Kampung Kamurang Mande Cianjur, sebelum Kampung Baru aman. Namun setelah berhasil menumpas para perampok, warga Kampung Baru / Bogor memohon agar Mbah Khair menetap di Bogor, keinginan ini kemudian dikabulkan oleh Dalem Enoh.
Mbah Khair tinggal di Bogor hingga wafatnya, makam Mbah Khair tidak hanya satu, salah satunya terdapat di Kampung Kebon Pedes tidak jauh dari Istana Presiden Bogor. Semasa hidupnya, Mbah Khair kerap kali dijajal kemampuannya dalam Maen Po oleh para pendekar dari berbagai daerah dan negara lainnya, malah konon suatu ketika Mbah Khair berhasil merobohkan pendekar ahli bela diri Kung Taw yang tadinya bermaksud menjajal kecakapan Mbah Khair dalam beladiri.