-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Kuda Kosong Kembali Berdiri, Kini Dibangun Ulang oleh Pemkab Cianjur

Senin, 28 Juli 2025 | 19.52 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-28T12:53:24Z
Patung Kuda Kosong yang sempat menghilang dari Jalan Raya Bandung–Cianjur pada Februari 2024 kini mulai dibangun kembali oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman. Proyek pembangunan ini menjadi bagian dari paket pekerjaan konstruksi dengan anggaran tahun 2025.

Informasi yang tertera pada papan proyek menyebutkan bahwa pekerjaan ini berada di bawah pengawasan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Cianjur dengan nilai kontrak sebesar Rp199.199.000,00. Pekerjaan ini dilaksanakan oleh CV. Daniswara Syalendra dan dimulai sejak 18 Juni 2025, dengan waktu pelaksanaan selama 45 hari kalender.

Pembangunan ulang patung Kuda Kosong ini dilakukan di lokasi semula, yaitu kawasan tugu di pinggir Jalan Raya Bandung–Cianjur. Berdasarkan nomor kontrak 602.4/PPK/SPK 05/PKP3-RTH 01/06/2025, proyek ini merupakan bagian dari upaya penataan ruang terbuka hijau dan pelestarian ikon daerah.

Sebelumnya, hilangnya patung Kuda Kosong sempat viral di media sosial. Banyak masyarakat menduga patung tersebut "hilang" secara misterius, mengingat keberadaannya kerap dikaitkan dengan kisah legenda Eyang Suryakencana, tokoh yang melegenda di kalangan masyarakat Cianjur.

Namun setelah ditelusuri, patung tersebut tidak hilang melainkan mengalami kerusakan akibat faktor usia dan kurangnya perawatan. Warga sekitar sempat mengeluhkan kondisi patung yang sudah ditumbuhi lumut dan terlihat usang, sehingga akhirnya patung diturunkan untuk direnovasi.

Pembangunan ulang ini disambut baik oleh masyarakat, mengingat Kuda Kosong telah menjadi simbol budaya dan penanda geografis yang cukup dikenal, terutama oleh pelintas jalan utama Bandung–Cianjur.
 
Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan tugu Kuda Kosong dapat kembali menjadi ikon yang membanggakan, serta menambah daya tarik kawasan kota Cianjur dari sisi estetika maupun nilai sejarah dan budaya.
×
Berita Terbaru Update