Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur memprioritaskan pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalur menuju kawasan wisata unggulan. Tahun ini, sebanyak 155 titik PJU baru akan dipasang dengan total anggaran mencapai Rp4 miliar.
Kepala Dishub Kabupaten Cianjur, Aris Haryanto, mengatakan program tersebut merupakan bagian dari kebijakan pembangunan daerah yang diarahkan untuk mendukung sektor pariwisata Cianjur. Beberapa titik utama yang menjadi prioritas pemasangan berada di kawasan Situs Megalitikum Gunung Padang dan Pandanwangi, dua destinasi wisata yang selama ini menjadi daya tarik utama wisatawan.
“Fokus pemasangan PJU di jalur menuju Situs Megalitikum Gunung Padang dan Pandanwangi, karena kedua destinasi tersebut merupakan unggulan yang banyak dikunjungi wisatawan,” ujar Aris, Jumat (11/10/2025).
Ia menjelaskan, arah kebijakan pembangunan Cianjur pada tahun 2026 akan difokuskan untuk memperkuat infrastruktur pendukung pariwisata, salah satunya dengan pengoptimalan penerangan jalan di berbagai jalur wisata. Dengan penerangan yang memadai, pemerintah berharap dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan, terutama yang berkunjung di malam hari.
Perawatan dan Penggantian Lampu Rusak
Selain pemasangan baru, Dishub juga mengalokasikan anggaran khusus untuk pemeliharaan PJU yang sudah terpasang di berbagai titik. Menurut Aris, sebagian besar lampu yang ada saat ini memerlukan perawatan rutin, bahkan banyak yang harus diganti karena sudah tidak berfungsi.
“Setiap akhir tahun dilakukan pemeliharaan rutin di enam ruas jalan utama Cianjur, termasuk lampu di bundaran Tugu Lampu Gentur-By Pass. Perbaikan ini penting untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan daya tarik wisatawan,” jelasnya.
Aris menambahkan, setelah pemasangan PJU di dua destinasi unggulan rampung, pihaknya akan melanjutkan proyek ke sejumlah titik lain yang mengarah ke kawasan wisata potensial di wilayah utara hingga selatan Cianjur.
“Kami tetap memprioritaskan jalur wisata agar bisa mendongkrak kunjungan wisatawan dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tambahnya.
11 Ribu Tiang PJU, Separuhnya Butuh Perbaikan
Data Dishub menunjukkan, saat ini terdapat sekitar 11.000 tiang PJU yang tersebar di berbagai wilayah Cianjur. Namun, hanya sekitar 5.500 tiang yang dalam kondisi baik, sementara sisanya memerlukan perbaikan.
Pemerintah daerah juga tengah memaksimalkan perbaikan terhadap 5.500 lampu PJU yang rusak dengan segala keterbatasan, baik dari sisi anggaran, sumber daya manusia, maupun alat penunjang.
“Selama ini kami hanya mengandalkan anggaran dari Pajak Barang Jasa dan Tertentu (PBJT) Tenaga Listrik atau yang dulu disebut Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU) sekitar Rp5,3 miliar,” tutur Aris.
Mendukung Wisata dan Keamanan Kota
Program pemasangan dan perbaikan PJU di jalur wisata ini diharapkan menjadi langkah nyata Pemkab Cianjur dalam menciptakan lingkungan yang lebih terang, aman, dan menarik bagi wisatawan. Selain mendukung pertumbuhan sektor pariwisata, penerangan jalan juga berperan penting dalam menekan angka kecelakaan dan tindak kriminalitas di malam hari.