-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Viral Warga Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Pastikan Dokumen Tersebut Palsu

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 12.44 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-25T05:44:35Z


Jagat media sosial digegerkan dengan beredarnya foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama seorang warga negara Israel yang disebut-sebut memiliki alamat di Kabupaten Cianjur. Isu ini sontak menjadi perbincangan hangat di berbagai platform digital, hingga menarik perhatian Bupati Cianjur.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Cianjur langsung turun tangan melakukan pengecekan. Dalam video resmi yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya pada Sabtu (25/10/2025), Bupati menyampaikan klarifikasi usai melakukan kunjungan langsung ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cianjur.

“Hari ini saya mengunjungi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cianjur untuk memastikan kebenaran informasi yang ramai diperbincangkan di media sosial terkait adanya warga negara Israel yang memiliki KTP beralamat di Cianjur,” ujar Bupati.

Dari hasil pengecekan yang dilakukan bersama jajaran Disdukcapil menggunakan sistem kependudukan nasional yang terintegrasi, dipastikan bahwa data tersebut tidak terdaftar secara resmi. Artinya, KTP yang beredar itu palsu dan tidak sah.

“Setelah dilakukan pengecekan langsung menggunakan sistem kependudukan nasional yang terintegrasi, dapat dipastikan bahwa data tersebut tidak terdaftar secara resmi, yang berarti KTP tersebut palsu,” tegasnya.

Bupati Cianjur juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima informasi yang beredar, terutama di media sosial. Ia menekankan pentingnya verifikasi sebelum menyebarkan berita atau gambar yang belum tentu benar.

“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah percaya dan menyebarkan informasi yang belum terverifikasi kebenarannya. Pastikan untuk selalu membaca dan menelusuri sumber informasi dengan bijak sebelum membagikannya,” tambahnya.

Pihak Disdukcapil Cianjur sendiri memastikan akan menelusuri lebih lanjut sumber penyebaran gambar KTP palsu tersebut untuk mencegah terulangnya hal serupa.

Fenomena KTP palsu yang melibatkan nama asing ini menjadi pengingat pentingnya literasi digital dan kehati-hatian masyarakat dalam menyikapi informasi yang viral. Pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan data kependudukan serta mencegah penyalahgunaan identitas di wilayah Kabupaten Cianjur.
×
Berita Terbaru Update