Babak pertama laga antara Bali United vs Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (1/11/2025), menyuguhkan tempo tinggi sejak menit awal. Kedua tim sama-sama menurunkan formasi terbaiknya, namun Persib terlihat lebih siap secara mental dan strategi.
Pelatih Bojan Hodak memulai pertandingan dengan pendekatan yang berbeda dari biasanya. Bukannya menunggu dan bermain aman, Persib justru tampil agresif dengan menekan sejak awal. Lini tengah diisi trio Thom Haye, Adam Alis, dan Uilliam Barros yang tampil dinamis. Mereka berhasil memutus aliran bola Bali United dan memaksa tim tuan rumah kehilangan ritme permainan.
Peluang pertama langsung datang dari Persib di menit ke-7. Adam Alis melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, namun bola masih melenceng tipis di sisi kanan gawang Mike Hauptmeijer. Serangan itu menjadi sinyal bahwa Maung Bandung tidak datang ke Gianyar hanya untuk bertahan.
Bali United sempat mencoba membalas lewat pergerakan cepat Rahmat Arjuna dan Privat Mbarga di sektor sayap. Namun kombinasi lini belakang Persib yang dikomandoi oleh Federico Barba dan Julio Cesar tampil disiplin, memotong hampir semua umpan silang yang diarahkan ke jantung pertahanan.
Pertarungan di lini tengah berlangsung sengit. Thom Haye beberapa kali menjadi pusat distribusi bola Persib, tetapi juga menerima tekanan keras dari gelandang Bali United, yang tak segan melakukan pelanggaran untuk menghentikan tempo permainan. Akibatnya, wasit Irfan Wahyu Wijanarko mengeluarkan beberapa kartu kuning, termasuk untuk Eliano Reijnders dan Thom Haye. Bahkan pelatih Bojan Hodak ikut mendapat kartu kuning karena protes keras di pinggir lapangan.
Memasuki pertengahan babak, Bali United mulai mencoba bermain lebih sabar. Serangan mereka mengandalkan kombinasi Rahmat Arjuna dan Jefferson Assis, namun penampilan tenang Teja Paku Alam di bawah mistar Persib membuat setiap peluang tuan rumah mentah. Penyelamatan gemilang dilakukan Teja di menit ke-38 ketika ia menepis dua tendangan beruntun dari dalam kotak penalti — momen yang membuat para pemain Bali United frustrasi.
Persib masih memiliki satu peluang bagus jelang akhir babak pertama melalui kerja sama apik Uilliam Barros dan Adam Alis, tapi bola yang dikirim ke kotak penalti gagal dimanfaatkan dengan sempurna.
Wasit akhirnya meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan skor imbang 0–0. Namun dari cara permainan terlihat jelas, Persib lebih dominan dalam penguasaan bola dan lebih disiplin dalam bertahan. Sementara Bali United tampak kesulitan membongkar pertahanan rapat Persib yang tampil kompak dari lini ke lini.
Meski tanpa gol, babak pertama memperlihatkan satu hal penting: Persib bermain dengan karakter baru — tenang, taktis, dan percaya diri di kandang lawan. Itu menjadi pondasi yang kuat menuju babak kedua yang akhirnya menghasilkan kemenangan bersejarah.