Wakil Bupati Cianjur, Ramzy Geys Thebe, menegaskan ancaman gempa bumi di Cianjur bukan hanya berpotensi merusak bangunan milik warga, tetapi juga dapat memicu longsor serta pergerakan tanah, mengingat secara geografis wilayah ini didominasi perbukitan.
“Ini konsekuensi kita. Di Cianjur secara geografis kondisinya seperti itu,” kata Ramzy kepada wartawan, Rabu (17/9/2025).
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur tidak dapat mencegah terjadinya bencana alam, melainkan hanya bisa meminimalkan dampak kerugian baik terhadap jiwa, harta benda, maupun lingkungan. Upaya tersebut dilakukan melalui berbagai program mitigasi yang melibatkan semua pihak.
“Mitigasi terus dilakukan. Kepala desa maupun camat sudah seharusnya bergerak secara optimal,” ujarnya.
Ramzy juga menekankan pentingnya peran aktif pejabat di tingkat kecamatan hingga desa untuk menjawab kekhawatiran masyarakat terkait potensi bencana gempa bumi dan longsor. Selain kesiapsiagaan teknis, ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk memperkuat doa dan ikhtiar agar Cianjur terhindar dari bencana besar di masa mendatang.
“Kami selalu berdoa, mudah-mudahan tidak terjadi yang lebih besar lagi,” tandasnya.
