![]() |
| Foto: Ilustrasi |
Menurut keterangan warga, kawanan monyet liar itu sudah beberapa kali terlihat turun ke permukiman. Mereka kerap menyerang pengendara atau warga yang beristirahat di warung pinggir jalan. Meski upaya penangkapan sudah dilakukan, hewan-hewan tersebut dikenal sangat lincah dan waspada.
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur sebelumnya telah memasang sejumlah perangkap berisi makanan untuk menjebak monyet, namun hasilnya nihil. Kawanan itu tetap berkeliaran dan kembali menyerang warga.
Salah satu korban, Dede Sulpriadi, menceritakan detik-detik dirinya diserang.
“Awalnya saya cuma mau kasih pisang, tetapi tiba-tiba monyetnya loncat dan langsung gigit tangan saya,” ujar Dede, Selasa (28/10/2025).
Dua korban lainnya diserang saat duduk di sekitar lokasi kejadian. Akibat serangan mendadak itu, mereka mengalami luka robek cukup dalam, bahkan salah satunya mencapai kedalaman sekitar tiga sentimeter dan sempat mengalami pendarahan hebat.
Ketiga korban langsung mendapat pertolongan pertama dari warga sekitar sebelum dibawa ke RSUD Sayang Cianjur untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Menindaklanjuti laporan warga, petugas Damkar Cianjur akhirnya berhasil menangkap beberapa ekor monyet liar. Hewan-hewan tersebut kemudian dilepaskan kembali ke habitat alaminya yang jauh dari permukiman warga.
Pihak Damkar mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak memancing perhatian kawanan monyet, terutama dengan memberi makanan secara langsung.
“Kami berharap warga tidak berinteraksi langsung dengan hewan liar, karena bisa memicu agresi,” ujar salah satu petugas Damkar Cianjur.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi warga yang tinggal di daerah sekitar perbukitan agar tetap berhati-hati, terutama di wilayah yang kerap menjadi jalur satwa liar.
.jpg)